Terima Kasih

Terima kasih atas waktu luang anda membaca tulisan ini,... semoga ada manfaatnya....

Yang Mengikuti,....

30 Juli 2009

Sendal Jepitku

Tak pernah membayangkan, juga tak terpikirkan, ada pengalaman spiritual yang pernah aku alami. Kisahnya terjadi dua tahun silam saat auku melaksanakan ibadah Umrah…… (tiba di kota Mekkah malam hari sekitar pukul 23.00 waku Mekkah, istirahat sebentar lalu melaksanakan Ibadah Umrah (Thawab dan Sa’i). Esok hari (hari pertama) aku berada di kota Mekkah sore Menjelang Magrib, Kami hanya berjalan kaki (kira-kira 10 menit) menuju Masjidil Haram Untuk melaksanakan shalat Magrib diteruskan dengan shalat Isya. Dengan menuruni tanggak di halaman masjid kami memasuki masjid melalui pintu ke 79, didepan pintu masuk disediakan tempat penyimpanan (rak) sepatu/sendal, kuletakkan sandal jepitku pada rak agak diatas Berjejer dengan sendal-sendal yang lain (sandal jepitku berwarna biru yang sudah diberi nama biar mudah mengenalinya…) pada saat memasuki pintu masjid kita biasanya diminta oleh penjaganya untuk memperlihatkan apa isi tas /barang yang kita bawa, karena tak Ada masalah kami langsung masuk dengan menuruni tangga lagi kea rah kanan ketempat yang Masih lumayan kosong, lalu kami meletakkan sajadah sambil melihat-lihat disekitar ruangan masjid, tempat shalat laki-laki dan wanita di pisahkanoleh rak-rak yang isinya berisi kitab suci Al Qur’an dan di pilar-pilar masjid diletakkan AC serta lampu-lampu kristal yang Subhanallah ! membuat kita makin yakin Allah itu Maha Besar dan Maha Berkehendak hingga aku sampai ke tempat dimana setiap muslim pasti merindukannya…. Disitu juga aku melihat wanita-wanita Arab (kebanyakan berusia lanjut) menggunakan kursi roda/kursi lipat agar mereka bisa shalat berjama’ah, juga terlihat petugas-petugas kebersihan (wanita) mengambil gelas-gelas plasti bekas minum air Zam-zam yang sudah disediakan ditempat-tempat khusus di dalam masjid apabila kita ingin minum atau kehausan, ada juga orang-orang yang lalu lalang disekitar kita Dating membawa termos air, kurma yang biasanya apabila sudah selesai shalat Magrinb mereka membagi bagikan minuman, (teh panas atau minuman khas Arab) , kurma pada orang-orang yang ada di dekat mereka sambil menunggu waktu shalat Isya. Nah.. setelah kami selesai melaksanakan shalat Magrib dan Isya (langsung ke Hotel untuk makan malam) terus keluar untuk mengambil sendal jepitku, tapi apa yang terjadi……. Ya Allah sandal jepitku tidak ada ditempatnya alias raib (entah ada yang salah pakai atau sengaja memakai,, hanya Allah yang tau ), untungnya di depan masjid banyak toko-toko yang menjual sendal (yang harganya kalau tidak salah 10 real) lalu aku beli sepasang, sambil berjalan menuju hotel aku tidak punya pikiran apa-pa, tapi setelah beberapa lama aku diingatkan !!!, pada waktu aku menuju masjid tadi sempat terbersit dalam pikiranku begini “ eh mana nih kejadian aneh yang sering aku dengan dari orang-orang yang pernah ke sini ? “ Astagfirullah ….. inilah mungkin jawaban dari pikiran anehku yang tentu saja membuat aku sadar (dapat pencerahan) bahwa Allah selalu merespon apapun yang kita pikirkan, oleh sebab itu pikirkanlah yang baik-baik agar kita selalu mendapat akibat-akibat yang baik… !!!.

( Juli 2007 )
by : Asmaul Husna

Tidak ada komentar: